Anda pencinta wewangian ? begitu juga dengan Rasulullah
SAW. Bahkan wewangian yang kita hirup tersebut ternyata dapat di jadikan terapi
untuk menjaga kebugaran tubuh. Berikut uraiannya.
Bahkan
Rasulullah menyukai parfum khusus yang dapat dioleskan ketubuhnya kapan saja.
Dengan aroma wewangian yang dapat dihirup kapan saja, dapat memberikan
ketenangan dalam jiwa sehingga stamina tubuh tetap terjaga dengan baik. Karena
dengan imunitas tubuh menguat, maka berbagai serangan virus dan bakteripun
dapat di tepis.
Dalam sahih
Bukhari dijelaskan, “Rasulullah tidak
pernah menolak wewangian.” Sedangkan dalam sahih Muslim dijelaskan,”barang siapa yang ditawari wewangian,
janganlah ia menolaknya karena wewangian itu semerbak baunya namun ringan
dibawa kemana-mana.”
Dapat kita
simpulkan, dengan menggunakan wewangian namun tidak berlebihan tentunya karena
Allah membenci suatu yang berlebihan. Maka malaikat akan berada disekitar kita,
sehingga kita terjaga dari gangguan setan dan kawan-kawannya.
Dijelaskan dalam buku penyembuhan Nabi bahwa aroma yang wangi merupakan makanan roh. Sedangkan roh adalah pusat dari stamina. Jika roh mendapatkan makanan yang cukup, maka stamina tubuh pun akan terjaga dengan baik. Dijelaskan juga, roh yang baik akan menyukai wewangian yang baik pula. Sebaliknya roh yang kurang baik cenderung menyukai aroma yang kurang baik pula.
Dijelaskan
juga bahwa para malaikat menyukai wewangian, sebaliknya para setan membencinya
dan menyukai aroma busuk dan menjijikkan.
Jika anda
menyukai wewangian, pertahankan hal ini. Baik wewangian untuk ruangan maupun
wewangian untuk tubuh. Bahkan bagi para pria disunahkan untuk menggunakan
wewangian yang beraroma tajam. Sebaliknya, bagi wanita yang dianjurkan untuk
memilih wewangian yang shoft sehingga hanya tercium aromanya dari jarak yang
sangat dekat saja.
Menjaga stamina
Rasulullah
sendiri sangat mencintai aroma harum dan membenci sesuatu yang kotor. Hal ini
terlihat dari sebuah hadits Nya. Dalam Musnad al Bazaar diriwayatkan bahwa nabi
pernah bersabda.” Sesungguhnya Allah itu
Maha indah dan menyukai keindahan. Maha bersih dan menyukai kebersihan, Maha
mulia dan menyukai kemuliaan, Maha pemurah dan menyukai kemurahan. Bersihkanlah
teras dan halaman rumah kalia, jangan menyerupai orang-orang Yahudi yang biasa
menyimpan akba (sampah) di rumah-rumah mereka.”
Saat ini begitu banyak parfum yang ada di pasaran, aromanya
pun bermacam-macam. Namun yang terbaik adalah parfum non alcohol karena dapat
digunakan untuk beribadah. Sedangkan parfun beralkohol tidak diperbolehkan untuk
beribadah. Allah adalah zat yang indah dan mencintai keindahan. Bagian dari
keindahan adalah menggunakan parfum yang memiliki aroma sedap dan mampu
menenangkan. Rasulullah pun menyukai wewangian tersebut.
Oleh Edho Murtadho*
* Mahasiswa fakultas Ushuluddin IAIN STS Jambi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar